Bab tentang Kebajikan
كتاب المناقب عن رسول الله صلى الله عليه وسلم
Bab : Kebajikan 'Amr bin Al-'As, semoga Allah berkenan kepada-Nya
Rasulullah SAW (ﷺ) berkata: “Orang-orang menyerah sementara 'Amr bin Al-'As beriman.”
“Saya mendengar Rasulullah (ﷺ) berkata: 'Sungguh, 'Amr bin Al-'As termasuk di antara orang-orang yang saleh di antara orang-orang Quraish. '”
Bab : Kebajikan Khalid bin Al-Walid, semoga Allah berkenan kepada-Nya
“Kami berkemah bersama Rasulullah (ﷺ) di suatu tempat, dan orang-orang mulai lewat. Rasulullah SAW (ﷺ) berkata: “Siapakah ini, wahai Abu Hurairah?” Jadi saya akan berkata: 'Si-dan-begitu. ' Maka dia berkata: “Sungguh hamba Allah yang sangat baik.” Dan dia akan berkata: “Siapakah ini?” Jadi saya akan berkata: 'Si-dan-begitu. ' Maka dia berkata: “Sungguh buruknya hamba Allah ini.” Sampai Khalid bin Al-Walid meninggal, maka dia berkata: “Siapakah ini?” Jadi saya berkata, 'Ini Khalid bin Al-Walid. ' Dia berkata: “Sungguh hamba Allah yang sangat baik adalah Khalid bin Al-Walid, pedang dari antara pedang Allah.”
Bab : Kebajikan Sa'd bin Mu'adh, semoga Allah berkenan kepada-Nya
“Pakaian sutra diberikan kepada Rasulullah (ﷺ) sehingga mereka mulai kagum pada kelembutannya, jadi Rasulullah (ﷺ) berkata: 'Apakah kamu heran akan hal ini? Sesungguhnya saputangan Sa'd bin Mu'adh di surga lebih baik dari ini. '”
“Saya mendengar Rasulullah (ﷺ) berkata ketika pemakaman Sa'd bin Mu'adh berada di depan mereka: 'Tahta Ar-Rahman bergetar karenanya. '”
“Ketika pemakaman Sa'd bin Mu'adh dilakukan, orang-orang munafik berkata: 'Betapa ringannya pemakamannya. ' Dan ini karena penilaiannya tentang Banu Quraizah. Maka ini sampai kepada Nabi (ﷺ), dan dia berkata: “Sesungguhnya malaikat-malaikat sedang membawanya.”
Bab : Tentang Kebajikan Qais bin Sa'd bin 'Ubadah, semoga Allah berkenan kepada-Nya
“Qais bin Sa'd dulunya, bagi Nabi (ﷺ), berada di posisi kepala polisi untuk seorang penguasa.” Al-Ansari berkata: “Itu karena urusannya dia bertanggung jawab.”
Bab : Tentang Kebajikan Jabir bin 'Abdullah, semoga Allah berkenan dengan keduanya
“Rasulullah (ﷺ) datang kepadaku, tidak menunggang bagal atau burung (sejenis kuda Turki).”
“Rasulullah (ﷺ) memohon ampunan bagiku pada Malam Unta, dua puluh lima kali.”
Bab : [Mengenai] Kebajikan Mus'ab bin 'Umair, semoga Allah berkenan kepada-Nya
“Kami beremigrasi bersama Rasulullah (ﷺ), mencari Wajah Allah. Maka upah kami ada di sisi Allah. Di antara kami ada orang-orang yang mati dan tidak memakan pahala (di dunia), dan di antara kami ada orang-orang yang hidup untuk melihat buahnya dan merawatnya. Sesungguhnya Musab bin 'Umair mati tanpa meninggalkan apapun kecuali jubah. Ketika mereka menutupi kepalanya dengan itu, kakinya akan terbuka, dan ketika mereka menutupi kakinya dengan itu, kepalanya akan terbuka. Maka Rasulullah (ﷺ) berkata: “Tutupi kepalanya dan letakkan Al-Idhkir di atas kakinya.”
Bab : Kebajikan Al-Bara bin Malik, semoga Allah berkenan kepada-Nya
Rasulullah SAW bersabda: “Berapa banyak orang dengan rambut acak-acakan, tertutup debu, memiliki dua kain, yang tidak ada yang peduli, jika dia bersumpah demi Allah maka Dia akan menggenapkannya. ﷺ Di antara mereka adalah Al-Bara bin Malik.”
Bab : Tentang Kebajikan Abu Musa al-Ash'ari, semoga Allah berkenan kepada-Nya
Nabi (ﷺ) berkata: “Wahai Abu Musa! Kamu telah diberi Mizmar di antara Mazamir dari keluarga Dawud.”
“Kami bersama Rasulullah (ﷺ) saat dia menggali parit, dan kami mengangkut tanah. Dia melewati kami dan berkata: “Ya Allah! Tidak ada kehidupan selain kehidupan akhirat. Maka ampunilah orang-orang Ansar dan orang-orang yang berhijrah.”
bahwa Rasulullah (ﷺ) akan berkata: “Ya Allah! Tidak ada kehidupan selain kehidupan akhirat. Maka hormatilah orang-orang Ansar dan orang-orang Emigran.”
Bab : Apa yang Terkait Tentang Kebajikan Seseorang yang Melihat Nabi (SAW) Dan Mendampingi Dia
“Saya mendengar Jabir bin 'Abdullah berkata: “Saya mendengar Nabi (ﷺ) berkata: “Api tidak akan menyentuh orang Muslim yang melihat saya, atau melihat orang yang melihat saya.”
Rasulullah SAW bersabda: “Generasi yang terbaik adalah generasi saya, kemudian orang-orang yang mengikuti mereka, kemudian orang-orang yang mengikuti mereka. ﷺ Kemudian datanglah sesudah kaum yang bersumpah sebelum kesaksian mereka, atau yang kesaksiannya mendahului sumpah mereka.
Bab : Tentang Kebajikan Mereka yang Berjanji Di Bawah Pohon
Rasulullah SAW bersabda: “Tidak seorang pun dari orang-orang yang memberi janji di bawah pohon itu akan masuk neraka.” ﷺ
Bab : Tentang orang yang secara lisan melecehkan sahabat-sahabat Nabi (SAW)
Rasulullah SAW bersabda: “Janganlah kamu menyalahgunakan sahabatku, karena demi Dia yang jiwaku berada di tangan-Nya. ﷺ Jika salah seorang di antara kamu membelanjakan emas seperti Uhud, maka tidak akan sama dengan satu mudd atau setengahnya dari salah satu dari mereka.”
Rasulullah SAW bersabda: “Takutlah kepada Allah! ﷺ Takutlah kepada Allah terhadap sahabatku. Jangan jadikan mereka objek penghinaan setelah saya. Barangsiapa mengasihi mereka, karena cinta-Ku dia mengasihi mereka. Dan barangsiapa membenci mereka, karena kebencian terhadap-Ku dia membenci mereka. Dan barangsiapa yang mencelakakan mereka, maka dia telah menyakitiku, dan barangsiapa yang mencelakakan aku, maka dia telah menyinggung Allah, dan barangsiapa yang menyinggung Allah, maka dia akan segera dihukum.”
Dari Jabir, Nabi (ﷺ) berkata: “Mereka yang memberi janji di bawah pohon akan masuk surga, kecuali pemilik unta merah.”