Bab tentang Kebajikan
كتاب المناقب عن رسول الله صلى الله عليه وسلم
Bab : Tentang Thaqif Dan Banu Hanifah
Rasulullah SAW bersabda: “Di dalam Thaqif ada pendusta dan penghancur.” ﷺ
bahwa seorang Badui memberikan seekor unta betina muda sebagai hadiah kepada Rasulullah (ﷺ), jadi dia pada gilirannya memberinya enam unta betina muda. Tetapi dia tidak puas dengan itu, jadi ketika berita itu sampai kepada Nabi (ﷺ), dia memuji Allah, dan mengucapkan terima kasih kepada-Nya, lalu berkata: “Memang dia memberi saya seekor unta sebagai hadiah, jadi saya membalasnya dengan enam unta betina muda, namun dia menjadi marah. Jadi saya memutuskan bahwa saya tidak akan menerima hadiah kecuali dari seorang Quraishi, atau Ansari, atau Dawsi. '”
“Seorang pria dari Banu Fazarah memberikan hadiah kepada Nabi (ﷺ) unta betina dari unta-untanya yang mereka ambil di Al-Ghabah. Jadi dia membalasnya dengan sesuatu sebagai balasannya, tetapi dia kesal dengan itu. Maka aku mendengar Rasulullah (ﷺ), atas Minbar berkata: “Sesungguhnya salah seorang dari orang-orang Badui memberiku hadiah, maka aku membalasnya sejauh apa yang aku miliki. Kemudian dia menjadi sangat kesal dengan saya. Demi Allah! Setelah pengalaman saya dengan orang Badui ini, saya tidak akan menerima hadiah dari siapa pun kecuali dari seorang Quraishi, Ansari, Thaqafi, atau Dawsi.”
dari ayahnya yang berkata: “Rasulullah (ﷺ) berkata: “Berbahagialah suku-suku Al-Asad dan al-Ash'arun, mereka tidak lari dari pertempuran dan mereka tidak mencuri rampasan perang. Mereka berasal dari Aku dan Aku dari mereka.” Dia ('Amir) berkata: “Maka saya menceritakan hal itu kepada Mu'awiyah, dan dia berkata: “Ini bukan bagaimana Rasulullah (ﷺ) mengatakannya, dia berkata: 'Mereka berasal dari saya, dan untuk saya. ' Saya berkata, ini bukan cara ayah saya menceritakannya kepada saya, melainkan dia menceritakan kepada saya, berkata: “Saya mendengar Rasulullah (ﷺ) berkata: “Mereka berasal dari saya dan saya dari mereka.” Maka dia berkata: “Maka kamu lebih mengetahui hadis ayahmu.”
Nabi (ﷺ) berkata: “Aslam, semoga Allah membuat mereka aman, dan Ghifar, semoga Allah mengampuni mereka.”
Mirip dengan Syu'bah (#3948) dan dia menambahkan: “Dan 'Usayyah telah mendurhakai Allah dan Rasul-Nya.”
Rasulullah SAW bersabda: “Demi Dia yang di tangan-Nya jiwa Muhammad! ﷺ Ghifar, Aslam, Muzainah, dan siapa yang berasal dari Yuhainah,” atau dia berkata: “Juhainah, dan siapa yang berasal dari Muzainah, mereka lebih baik di sisi Allah pada hari kiamat daripada Asad, Tayyi' dan Ghatafan.”
bahwa sekelompok orang dari Banu Tamim datang kepada Rasulullah (ﷺ) sehingga dia berkata: “Semoga kabar gembira wahai Banu Tamim.” Mereka berkata: “Engkau telah memberitakan kabar gembira kepada kami, maka berikanlah sesuatu kepada kami”. Dia berkata: “Jadi wajah Rasulullah (ﷺ) berubah. Kemudian sekelompok orang Yaman datang sehingga dia berkata: “Terimalah kabar gembira, karena Banu Tamim tidak menerimanya.” Mereka berkata, “Kami menerima.”
Rasulullah SAW (ﷺ) berkata: “Aslam, Ghifar, dan Muzainah lebih baik daripada Tamim, Asad, Ghatafan, dan Banu 'Amir bin Sa'sa'ah,” memperpanjang suaranya saat mengatakannya. Maka orang-orang itu berkata: “Mereka telah berkhianat dan telah kalah.” Beliau menjawab: “Mereka itu lebih baik dari pada mereka.”
Bab : Tentang Kebajikan Ash-Sham Dan Yaman
Rasulullah SAW bersabda: “Ya Allah, berkatilah kami dalam kebohongan kami! ﷺ Ya Allah memberkati kami di Yaman kami.” Mereka berkata: “Dan di Najd kami” Dia berkata: “Ya Allah berkati kami di Syam kami dan berkati kami di Yaman kami.” Mereka menjawab: “Dan di Najd kami,” Dia berkata: “Ada gempa bumi, dan ada kesengsaraan di sana.” Atau dia berkata: “Tanduk Syaitan berasal dari sana.”
“Kami bersama Rasulullah (ﷺ) mengumpulkan Al-Qur'an di atas potongan-potongan kain, jadi Rasulullah (ﷺ) berkata: 'Tuba adalah untuk Ash-Sham. ' Maka kami berkata: “Mengapa demikian wahai Rasulullah?” Dia berkata: “Karena malaikat-malaikat Ar-Rahman melebarkan sayapnya di atasnya.”
Rasulullah SAW bersabda: “Hendaknya manusia berhenti membual tentang nenek moyang mereka yang telah mati, padahal mereka hanyalah bara neraka, atau mereka akan lebih dipermalukan di sisi Allah daripada kumbang kotoran yang menggulung kotoran dengan hidungnya. ﷺ Sesungguhnya Allah telah menghapus kesombongan jahiliyah dari padamu dan kesombongannya tentang keturunan. (Sesungguhnya seseorang adalah) orang yang beriman yang bertakwa, atau orang yang berdosa yang menyedihkan. Dan manusia semuanya adalah anak-anak Adam, dan Adam diciptakan dari debu.”
Rasulullah SAW bersabda: “Allah telah menghapus kesombongan jahiliyah dari kamu dan membual tentang keturunan. ﷺ (Seseorang adalah) orang yang beriman atau orang berdosa yang sengsara, dan manusia adalah anak-anak Adam, dan Adam berasal dari tanah.”