Menetapkan Doa dan Sunnah Mengenainya
كتاب إقامة الصلاة والسنة فيها
Bab : Larangan membungkuk atau sujud di hadapan Imam
"Rasulullah (ﷺ) bersabda: 'Berat badan aku bertambah, maka ketika aku membungkuk, maka membungkuk, dan ketika aku berdiri, maka berdiri, dan ketika aku bersujud, maka bersujud. Saya seharusnya tidak pernah menemukan siapa pun yang mendahului saya dalam membungkuk atau bersujud.'"
"Rasulullah (ﷺ) bersabda: 'Jangan sujud atau sujud di hadapanku. Tidak peduli seberapa jauh di depanmu aku membungkuk, kamu akan menyusulku ketika aku berdiri, dan tidak peduli seberapa jauh di depanmu aku bersujud, kamu akan menyusulku ketika aku mengangkat kepalaku. Saya menjadi besar.'"
Bab : Apa yang tidak disukai dalam Doa
"Adalah tidak sopan bagi seorang pria untuk menyeka dahinya banyak sebelum dia selesai berdoa."
"Jangan mematahkan jarimu selama shalat."
"Rasulullah (ﷺ) melarang seseorang untuk menutup mulutnya saat shalat."
Tidak diceritakan dari Ka'b bin 'Ujrah bahwa Rasulullah (ﷺ) melihat seorang pria yang telah mengunci jari-jarinya selama shalat, maka Rasulullah (ﷺ) memisahkan jari-jarinya.
"Apabila ada di antara kamu menguap, hendaklah dia menutupi mulutnya dan janganlah dia bersuara, karena Setan menertawakannya."
"Meludah, meniup hidung, menstruasi dan mengantuk saat shalat adalah dari Setan."
Bab : Orang yang memimpin orang dalam Doa ketika mereka tidak menyukainya (untuk memimpin mereka)
"Rasulullah (ﷺ) bersabda: 'Ada tiga yang shalatnya tidak diterima: Seorang pria yang memimpin orang sementara mereka tidak menyukainya; seseorang yang tidak datang untuk berdoa sampai akhir – artinya setelah waktunya berakhir – dan orang yang memperbudak orang yang dibebaskan.'"
"Ada tiga orang yang doanya tidak terangkat lebih dari satu tangan di atas kepala mereka: Seorang pria yang memimpin orang (dalam doa) ketika mereka tidak menyukainya; seorang wanita yang telah menghabiskan malam dengan suaminya marah dengannya; dan dua saudara laki-laki yang telah memutuskan kontak satu sama lain."
Bab : Dua adalah jemaat
"Rasulullah (ﷺ) bersabda: 'Dua orang atau lebih adalah satu jamaah.'"
"Saya menginap dengan bibi Maimunah dari pihak ibu, dan Nabi (ﷺ) bangun pada malam hari untuk menunaikan shalat. Jadi saya bangkit dan berdiri di sebelah kirinya. Dia memegang tanganku dan membuatku berdiri di sebelah kanannya."
"Aku mendengar Jabir bin 'Abdullah berkata: 'Rasulullah (ﷺ) sedang melakukan Maghrib, dan aku datang dan berdiri di sebelah kirinya, dan membuatku berdiri di sebelah kanannya.'"
"Rasulullah (ﷺ) memimpin seorang wanita dari keluarganya dan aku dalam shalat. Aku berdiri di sebelah kanannya dan wanita itu berdiri di belakang kami."
Bab : Siapa yang lebih disukai untuk berdiri paling dekat dengan Imam
"Rasulullah (ﷺ) biasa menepuk bahu kami dengan lembut (untuk memastikan barisan itu lurus) pada waktu shalat, mengatakan: 'Jaga (barisan) lurus, jangan berbeda satu sama lain agar hatimu tidak menderita perselisihan. Biarlah mereka yang sabar dan bijaksana berdiri paling dekat dengan-Ku, kemudian mereka yang berada di sebelah mereka, kemudian mereka yang berada di sebelah mereka.'"
"Rasulullah (ﷺ) menyukai Muhajirun dan Ansar berdiri paling dekat dengannya, sehingga mereka dapat belajar darinya."
"Maju dan ikuti aku, dan biarkan mereka yang berada di belakangmu mengikuti jejakmu. Jika orang terus tertinggal, Allah akan mengembalikan mereka."
Bab : Siapa yang paling pantas memimpin Doa
"Saya datang kepada Nabi (ﷺ) dengan seorang teman saya, dan ketika kami ingin pergi, dia berkata kepada kami: 'Ketika waktu shalat, ucapkan Adzan dan Iqamah, maka biarlah yang lebih tua dari Anda memimpin shalat.'"
"Rasulullah (ﷺ) bersabda: 'Umat harus dipimpin oleh orang yang paling mahir dalam membaca Kitab Allah. Jika mereka setara dalam pembacaan, maka mereka harus dikalahkan oleh orang yang beremigrasi lebih dulu. Jika mereka sama tidak berimigrasi, maka mereka harus dipimpin oleh yang tertua. Seorang pria tidak boleh dipimpin di antara keluarganya atau di tempat otoritasnya; tidak seorang pun boleh duduk di tempat kehormatannya di rumahnya tanpa izin, atau tanpa izinnya.'"
Bab : Apa yang menjadi kewajiban Imam
"Sahl bin Sa'd As-Sa'idi biasa memberikan preferensi kepada anak-anak muda untuk memimpin umatnya dalam doa. Dikatakan kepadanya: "Apakah kamu melakukan itu, ketika kamu memiliki senioritas seperti itu (dalam Islam)?" Dia berkata: "Aku mendengar Rasulullah (ﷺ) berkata: 'Imam bertanggung jawab. Jika dia melakukannya dengan baik, maka dia akan mendapat pahala dan begitu juga mereka, tetapi jika dia melakukannya dengan buruk, maka itu akan dihitung terhadapnya tetapi tidak melawan mereka.'"