Bab tentang Ritual Haji

كتاب المناسك

Bab : Seseorang yang masuk Ihram untuk 'Umrah dari Baitul-Maqdis (Yerusalem)

Tidak diceritakan dari Umm Salamah bahwa Rasulullah (ﷺ) bersabda

"Barangsiapa memulai Talbiyah untuk 'umrah dari Baitul-Maqdis, akan diampuni."

Tidak diceritakan dari Umm Salamah, istri Nabi (ﷺ), bahwa Rasulullah (ﷺ) bersabda

"Barangsiapa memulai Talbiyah untuk Umrah dari Baitul-Maqdis, itu akan menjadi penebusan atas segala dosanya sebelumnya." Dia berkata: "Jadi saya keluar." Artinya, dariBaitul-Maqdis untuk 'umrah.

Bab : Berapa kali Nabi (saw) melakukan umrah

Tidak diragukan bahwa Ibnu 'Abbas mengatakan

"Rasulullah (ﷺ) melakukan umrah empat kali: Umrah Hudaibiyah, 'Umrah untuk (yang belum selesai sebelumnya), yang ketiga dari Ji'ranah dan yang keempat yang dia lakukan dengan hajinya."

Bab : Pergi ke Mina

Tidak diberitahukan dari Ibnu 'Abbas bahwa Rasulullah (ﷺ) shalat di Mina, pada hari Tarwiyah (tanggal 8 Dzulhijjah), Zuhur, 'Ashar, Maghrib, Isya' dan Subuh, kemudian dia pergi pada pagi hari ke 'Arafat.

Tidak diceritakan dari Ibnu 'Umar bahwa dia biasa shalat kelima sholat sinMina, kemudian dia akan memberi tahu mereka bahwa Rasulullah (ﷺ) biasa melakukan itu.

Bab : Menginap di Mina

Tidak ada yang dimaksud bahwa 'Aisyah berkata

'Aku berkata: 'Wahai Rasulullah, bukankah haruskah kami membangun rumah kepadamu di Mina?' Dia berkata: 'Tidak, Mina hanyalah tempat persinggahan bagi mereka yang tiba di sana lebih dulu.'"

Tidak ada yang dimaksud bahwa 'Aisyah berkata

"Kami berkata: 'Wahai Rasulullah, bukankah seharusnya kami membangun rumah di Mina kepadamu yang akan menjadi sarana naungan bagimu?' Dia berkata: 'Tidak, Mina hanyalah tempat persinggahan bagi mereka yang datang ke sana lebih dulu.'"

Bab : Berangkat di pagi hari dari Mina ke 'Arafat

Tidak diragukan lagi bahwa Anas mengatakan

"Kami pergi pada pagi hari ini bersama Rasulullah (ﷺ) dari Mina ke 'Arafah. Beberapa dari kami membaca Takbir (Allahu Akbar) dan beberapa dari kami membaca Tahlil (La ilaha illallah), dan tidak ada yang mengkritik yang lain."

Bab : Tempat berhenti di 'Arafat

Tidak diberitahukan dari Ibnu 'Umar bahwa Rasulullah (ﷺ) biasa berhenti di 'Arafat di Lembah Namirah. Ketika Hajjaj membunuh Ibnu Zubair, dia mengirim pesan kepada Ibnu 'Umar meminta

"Pada jam berapa Nabi (ﷺ) keluar pada hari ini?" Dia berkata: "Ketika saatnya tiba, kita akan keluar." Maka Hajjah menyuruh seorang pria untuk mengawasi waktu ketika mereka keluar. Ketika Ibnu 'Umar ingin berangkat, dia berkata: "Apakah matahari telah melewati puncak?" Mereka berkata: "Belum melewati puncak." Jadi dia duduk. Kemudian dia berkata: "Apakah matahari sudah melewati puncak?" Mereka berkata: "Belum melewati puncak." Jadi dia duduk. Kemudian dia berkata: "Apakah matahari sudah melewati puncak?" Mereka menjawab: "Ya." Ketika mereka mengatakan bahwa itu telah melewati puncaknya, dia berangkat.

Bab : Tempat berdiri di 'Arafat

Tidak ada yang dimaksud bahwa 'Ali berkata

"Rasulullah (ﷺ) berhenti di 'Arafat dan berkata: 'Ini adalah tempat berdiri, dan seluruh 'Arafat adalah tempat berdiri.'"

Tidak ada yang dimaksud bahwa Yazid bin Shaiban mengatakan

"Kami berdiri di tempat yang jauh dari tempat berdiri. Ibnu Mirba' datang kepada kami dan berkata: 'Aku adalah utusan Rasulullah (ﷺ) bagimu. Dia berkata: "Tetaplah di tempat Anda hari ini karena hari ini Anda berada di warisan Ibrahim.'"

Tidak dibuktikan dari Jabir bin 'Abdullah bahwa Rasulullah (ﷺ) bersabda

"Seluruh 'Arafat adalah tempat berdiri, tetapi jauhi bagian dalam 'Uranah. Dan seluruh Muzdalifah adalah tempat berdiri tetapi jauhkan dari pedalaman Muhassir. Dan seluruh Minais adalah tempat pengorbanan, kecuali apa yang berada di luar 'Aqaba'.

Bab : Memohon kepada 'Arafat

'Abdullah bin Kinanah bin 'Abbas bin Mirdas As-Sulami meriwayatkan bahwa ayahnya memberitahunya, dari ayahnya, bahwa Rasulullah (ﷺ) berdoa memohon ampun bagi bangsanya pada suatu malam di 'Arafah, dan tanggapannya datang

"Aku telah mengampuni mereka, kecuali pelaku kesalahan, yang dengannya aku akan menyelesaikan skor untuk mendukung orang yang berbuat salah." Dia berkata: "Ya Tuhan, jika Engkau mau, maka berikanlah firdaus kepada orang yang dianiaya, dan ampunilah pelaku kesalahan." Tidak ada tanggapan datang (malam itu). Keesokan harinya di Muzdalifah ia mengulangi permohonan, dan menerima tanggapan atas apa yang dimintanya. Dia (perawi) berkata: "Rasulullah (ﷺ) tertawa," atau dia berkata, "Dia tersenyum. Abu Bakar 'Umar berkata kepadanya: 'Semoga ayah dan ibuku ditebus untukmu, ini bukan saat kamu biasanya tertawa. Apa yang membuatmu tertawa, semoga Allah membuat tahun-tahunmu dipenuhi dengan tawa?' Dia berkata: 'Musuh Allah, Iblis, ketika dia mengetahui bahwa Allah menjawab doaku dan mengampuni bangsaku, mengambil debu dan mulai memercikkannya ke atas kepalanya, mengucapkan jeritan celaka dan malapetaka, dan apa yang aku lihat dari penderitaannya membuatku tertawa.'"

Tidak dibuktikan dari Ibnu Musayyab bahwa 'Aisyah mengatakan bahwa Rasulullah (ﷺ) bersabda

"Tidak ada hari di mana Allah menebus budak dari neraka selain Hari 'Arafah. Dia mendekat dan mendekat, lalu Dia membanggakan mereka di hadapan para malaikat dan berkata: 'Apa yang diinginkan orang-orang ini?'"

Bab : Seseorang yang datang kepada 'Arafah sebelum Subuhar pada malam Jam'

Sufyanbin Bukair bin 'Ata' berkata

Rantai lain melaporkan hadis serupa.

Tidak diberitahukan dari 'Urwah bin Mudarris At-Ta'i bahwa dia melakukan haji pada masa Rasulullah (ﷺ), dan dia tidak mengejar orang-orang sampai mereka berada di Jam' (Al-Muzdalifah). Dia berkata

"Aku datang kepada Nabi (ﷺ) dan berkata: 'Wahai Rasulullah, aku telah membuat untaku kurus (karena perjalanan yang panjang) dan aku telah lelah. Demi Allah, tidak ada bukit pasir di mana aku tidak berdiri. Sudahkah saya menunaikan haji?' Nabi (ﷺ) bersabda: 'Barangsiapa menghadiri shalat (yaitu, Subuh di Muzdalifah) bersama kami dan berangkat dari 'Arafah, pada siang atau malam, boleh menyingkirkan kotoran dan telah menyelesaikan hajinya.'"

Bab : Berangkat dari 'Arafat

Tidak diceritakan oleh Usamah bin Zaid bahwa dia diminta

"Bagaimana Rasulullah (ﷺ) melakukan perjalanan ketika dia berangkat dari 'Arafah?" Dia berkata: "Dia bergerak dengan cepat, dan ketika dia mencapai ruang terbuka, dia akan membuat untanya berlari."

Tidak ada yang dimaksud bahwa 'Aisyah berkata

"Quraisy berkata: 'Kami adalah tetangga Rumah dan kami tidak meninggalkan tempat kudus.' Allah berfirman: 'Maka pergilah dari tempat semua orang berangkat.'" [2:199]

Bab : Berhenti di antara 'Arafah dan Muzdalifah bagi orang yang membutuhkan

Tidak ada yang dikatakan bahwa kata Usamah bin Zaid

"Aku berangkat dari 'Arafat, dengan Rasulullah (ﷺ), dan ketika dia sampai di gunung yang akan diturunkan oleh para kepala suku itu, dia turun dari kuda dan buang air kecil, kemudian berwudhu. Saya berkata: '(Apakah sudah waktunya untuk) shalat?' Dia berkata: 'Doa masih ada di depanmu.' Ketika dia tiba di Jam' (Muzdalifah) dia memanggil Adzan dan Iqamah, kemudian dia shalat Maghrib.Kemudian tidak ada seorang pun di antara orang-orang yang menurunkan (unta) sampai dia shalat 'Isya'."

Bab : Bergabung dengan dua shalat di Jam' (Muzdalifah)

Tidak diceritakan dari 'Abdullah bin Yazid Al-Khatmi bahwa dia mendengar AbuAyyubal-Ansari berkata

"Saya shalat Maghrib dan 'Isya' bersama Rasulullah (ﷺ) saat Ziarah Perpisahan, di Muzdalifah."