Komentar Kenabian tentang Al-Qur'an (Tafsir Nabi (saw))

كتاب التفسير

Bab

Diriwayatkan oleh Abu Bishr

Sa`id bin Jubair berkata bahwa Ibnu Abbas berkata tentang Al-Kautsar. "Itulah kebaikan yang telah dianugerahkan Allah kepada Rasul-Nya." Aku berkata kepada Sa`id bin Jubair. "Namun, orang-orang mengatakan bahwa itu adalah sungai di surga." Sa`id berkata, "Sungai di surga adalah bagian dari kebaikan yang telah dianugerahkan Allah kepada Rasul-Nya."

Bab

Dikisahkan oleh Aisha

“Ketika Surat An-Nasr, ‘Kapan datang pertolongan Allah dan kemenangan,’ telah diwahyukan kepada Nabi ( ﷺ ), beliau tidak melakukan shalat kecuali mengucapkan: “Subhanka Rabbana wa bihamdika; Allahumma ighfirli (Aku bersaksi tentang Keunikan Tuhan kami, dan segala puji bagi-Nya: Ya Allah, ampunilah aku!”)

Bab

Dikisahkan oleh Aisha

Rasulullah ( ﷺ ) sering mengucapkan dalam ruku’ dan sujud (dalam shalatnya), Subhanka Allahumma Rabbana wa bihamdika; Allahumma ighfirli," sesuai dengan perintah Al-Qur’an.

Bab : Firman Allah SWT: “Dan kamu lihat bahwa manusia masuk ke dalam agama Allah (Islam) secara berbondong-bondong.” (QS.110:2)

Diriwayatkan oleh Ibnu Abbas

`Umar bertanya kepada orang-orang tentang firman Allah: 'Kapankah datang pertolongan Allah (bagimu wahai Muhammad terhadap musuh-musuhmu) dan penaklukan Mekkah?' (110.1) Mereka menjawab, "Ini menunjukkan penaklukan kota-kota dan istana-istana (oleh kaum Muslim) di masa mendatang." `Umar berkata, "Apa pendapatmu tentang ini, wahai Ibnu `Abbas?" Aku menjawab, "(Surat ini) menunjukkan berakhirnya kehidupan Muhammad. Melalui surat ini, dia diberi tahu tentang dekatnya kematiannya."

Bab : Firman Allah Ta’ala: “Maka bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu dan mohonlah ampunan-Nya. Sesungguhnya Dialah yang menerima tobat dan memberi ampunan.” (QS. 110:3)

Diriwayatkan oleh Ibnu Abbas

`Umar biasa mendudukkanku bersama para orang tua yang telah berperang di Perang Badar. Sebagian dari mereka merasa tidak suka dan berkata kepada `Umar, "Mengapa engkau bawa anak ini untuk duduk bersama kami, sementara kami memiliki putra seperti dia?" `Umar menjawab, "Karena engkau mengetahui kedudukannya (yakni ilmu agamanya)." Suatu hari `Umar memanggilku dan mendudukkanku di tengah-tengah orang banyak itu; dan kukira ia memanggilku hanya untuk memperlihatkan kepada mereka (ilmu agamaku). `Umar kemudian bertanya kepada mereka (di hadapanku), "Apa pendapatmu tentang tafsir firman Allah: 'Bila datang pertolongan Allah (kepadamu wahai Muhammad terhadap musuh-musuhmu) dan penaklukan (Mekkah)'. (110.1) Sebagian dari mereka berkata, "Kita diperintahkan untuk memuji Allah dan memohon ampunan-Nya ketika pertolongan Allah dan penaklukan (Mekkah) datang kepada kita." Sebagian yang lain diam dan tidak mengatakan apa pun. Atas hal itu, `Umar bertanya kepadaku, "Apakah engkau mengatakan hal yang sama, wahai Ibn `Abbas?" Aku menjawab, "Tidak." Ia berkata, "Lalu apa pendapatmu?" Aku menjawab, "Itulah tanda kematian Rasulullah ( ﷺ ) yang telah diberitahukan Allah kepadanya. Allah berfirman: -- '(Wahai Muhammad) ketika pertolongan Allah (kepadamu melawan musuh-musuhmu) dan penaklukan (Mekkah) datang (yang merupakan tanda kematianmu). Hendaknya kamu memuji Tuhanmu dan memohon ampunan-Nya, dan Dialah yang menerima tobat dan mengampuni.' (110.3) Atas hal itu `Umar berkata, "Aku tidak mengetahui apa pun tentang hal itu selain apa yang telah engkau katakan."

Bab

Diriwayatkan oleh Ibnu Abbas

Ketika Ayat:-- 'Dan peringatkanlah suku kalian tentang kerabat dekat.' (26.214) diturunkan. Rasulullah ( ﷺ ) keluar, dan ketika dia telah mendaki gunung As-Safa, dia berteriak, "Hai Sabahah!" Orang-orang berkata, "Siapa itu?" "Kemudian mereka berkumpul di sekitarnya, lalu dia berkata, "Apakah kalian melihat? Jika aku memberi tahu kalian bahwa pasukan berkuda sedang menuju sisi gunung ini, apakah kalian akan mempercayaiku?" Mereka berkata, "Kami tidak pernah mendengar kalian berdusta." Kemudian dia berkata, "Aku adalah seorang pemberi peringatan yang jelas bagi kalian tentang hukuman berat yang akan datang." Abu Lahab berkata, "Semoga kalian binasa! Kalian mengumpulkan kami hanya untuk alasan ini?" Kemudian Abu Lahab pergi. Maka "Surat:--ul--LAHAB" 'Binasalah tangan Abu Lahab!' (111.1) diturunkan.

Bab : Firman Allah SWT: "... maka celakalah dia! Harta bendanya dan anak-anaknya tidak akan berguna baginya!" (QS. 111:1-2)

Diriwayatkan oleh Ibnu Abbas

Nabi ( ﷺ ) keluar menuju Al-Batha' dan naik ke gunung dan berteriak, "Hai Sabahah!" Maka orang-orang Quraisy berkumpul di sekitarnya. Beliau berkata, "Lihatkah kalian? Jika aku katakan kepadamu bahwa musuh akan menyerang kalian di pagi hari atau di sore hari, apakah kalian akan mempercayaiku?" Mereka menjawab, "Ya." Beliau berkata, "Kalau begitu, aku adalah seorang pemberi peringatan yang jelas bagi kalian tentang datangnya azab yang pedih." Abu Lahab berkata, "Apakah karena alasan ini kalian mengumpulkan kami? Semoga kalian binasa!" Kemudian Allah menurunkan: "Binasalah tangan-tangan Abu Lahab!"

Bab : Pernyataan Allah SWT: "Dia (Abu Lahab) akan dibakar dalam api yang menyala-nyala!" (QS. 111:3)

Diriwayatkan oleh Ibnu Abbas

Abu Lahab berkata, "Biarlah kalian binasa! Apakah karena ini kalian mengumpulkan kami?" Maka diturunkanlah: "Biarlah tangan-tangan Abu Lahab."

Bab : "Dan istrinya juga, yang membawa kayu." (Ay.111:4)

Bab

Diriwayatkan oleh Abu Huraira

Nabi ( ﷺ ) bersabda, "Allah berfirman: 'Anak Adam itu berdusta terhadap-Ku, padahal dia tidak berhak melakukannya. Dia mencaci-maki-Ku padahal dia tidak berhak melakukannya. Adapun dusta yang diucapkannya terhadap-Ku, maka dia berkata bahwa Aku tidak akan menciptakannya kembali sebagaimana Aku menciptakannya pertama kali. Padahal, penciptaan pertama itu tidaklah lebih mudah bagi-Ku daripada penciptaan yang baru. Adapun caci-maki-Ku, maka dia berkata bahwa Allah telah melahirkan anak-anak, sedangkan Aku adalah Yang Maha Esa, Tuhan yang Maha Kaya yang dibutuhkan oleh semua makhluk, Aku tidak melahirkan, dan tidak dilahirkan, dan tidak ada seorang pun yang seperti Aku."

Bab : Pernyataan Allah ta'ala: "Allah-us-shamad (Tuhan yang Maha Kaya, yang dibutuhkan oleh semua makhluk, Dia tidak makan dan tidak minum)." (QS. 112:2)

Diriwayatkan oleh Abu Hurairah

Rasulullah ( ﷺ ) bersabda, "Allah berfirman: 'Anak Adam itu berdusta terhadap-Ku, padahal dia tidak berhak untuk berdusta; dan dia mencaci-maki-Ku, padahal dia tidak berhak untuk berdusta. Kedustaannya terhadap-Ku adalah dengan mengatakan bahwa Aku tidak akan menciptakannya kembali sebagaimana Aku menciptakannya pertama kali; dan mencaci-maki-Ku adalah dengan mengatakan bahwa Allah telah melahirkan anak, padahal Aku adalah Tuhan yang Maha Kuasa, yang dibutuhkan oleh semua makhluk, yang tidak melahirkan dan tidak dilahirkan, dan tidak ada seorang pun yang seperti Aku."

Diriwayatkan oleh Zirr bin Hubaish

Aku bertanya kepada Ubai bin Ka`b tentang dua Muwwidhat (Surat-surat perlindungan kepada Allah). Ia berkata, "Aku bertanya kepada Nabi ( ﷺ ) tentang keduanya. Beliau berkata, 'Dua surat ini telah dibacakan kepadaku dan aku telah membacanya (dan ada di dalam Al-Qur'an).' Maka kami katakan sebagaimana yang disabdakan oleh Rasulullah ( ﷺ ) (yaitu, keduanya merupakan bagian dari Al-Qur'an).

Diriwayatkan oleh Zirr bin Hubaish

Aku bertanya kepada Ubai bin Ka`b, "Wahai Abu Al Mundzir! Saudaramu, Ibnu Mas`ud, mengatakan demikian (yaitu, dua Mu'awwidh-at itu tidak termasuk dalam Al-Qur'an)." Ubai berkata, "Aku bertanya kepada Rasulullah ( ﷺ ) tentang keduanya, lalu beliau berkata, 'Keduanya telah diwahyukan kepadaku, dan aku telah membacanya (sebagai bagian dari Al-Qur'an)." Maka Ubai menambahkan, "Maka kami katakan sebagaimana yang telah disabdakan oleh Rasulullah ( ﷺ )."